Yohanes 6:51

“Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia.”

 

Belum pernah ada roti yang memberikan rasa damai yang sejati. Senikmat dan semahal apa pun roti dari dunia ini, tidak dapat membuat orang yang memakannya mendapatkan hidup untuk selama-lamanya.

Namun, Yesus memperkenalkan diriNya sebagai roti hidup yang turun dari surga, roti yang memberikan hidup kekal bagi orang yang memakannya.

Kata ‘roti’ yang Yesus nyatakan itu seharusnya tidak dipahami secara harfiah, melainkan suatu kiasan. Dengan mengatakan “roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku,” Yesus ingin menegaskan bahwa hidup-Nya sungguh adalah berkat yang nilainya jauh melampaui roti atau makanan pokok apa pun di dunia ini. Rasa roti hidup dari surga itu memberikan kedamaian sejati. Orang yang memakannya, atau yang percaya kepada Yesus memperoleh hidup yang kekal.

Ketika kita percaya Yesus sebagai roti hidup dari surga, mari nikmatilah dan hidup selalu di tengah karya Kasih Tuhan karena Ia memberikan kekekalan bagi kita yang percaya kepadaNya. Tuhan Yesus memberkati. Amin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *